PROLOG
Dulu, game-game yang membasmi kaum zombie, umumnya bertemakan game horor seperti di awal-awal seri Resident EVil. Seiring perkembangan zaman, game membasmi zombie bukan lagi termasuk horor melainkan game aksi sebagaimana yang terlihat dalam seri Left 4 Dead dan Dead Rising, bahkan Resident EVil di seri terbarunya pun juga mulai ikutan berubah. Kini, game pembasmi zombie juga mulai berubah lagi, tidak lagi sekedar game aksi. Seperti contohnya, Techland dan Deep Silver yang memperkenalkan Dead Island kepada publik baru-baru ini, sebagai game action adventure dengan melawan gerombolan zombie yang sudah menginvasi suatu pulau tropis di wilayah pasifik. Namun, setelah penulis menamatkan game ini selama belasan jam, penulis lebih cenderung menyebut game ini sebagai genre rpg 1st person shooter, bukan lagi 1st person action adventure. Mengapa bisa begitu??




STORYLINE
Kisah ini dimulai dari empat petualang yang kebetulan datang dan tinggal sama-sama dalam sebuah pulau tropis di ujung negara Papua Nugini, bernama pulau Banoi. Pulau tersebut merupakan salah satu tujuan wisata dunia yang terpopuler, begitu banyak para wisatawan luar negeri dan lokal yang berkunjung ke pulau yang memiliki pantai terindah itu. Keempat karakter utama itu yakni Logan, Purna, Xian Mei, dan Sam B, masing-masing berprofesi yang berbeda-beda di Banoi, ketika entah mengapa kaum zombie mendadak merajalela di Banoi dan dalam sekejap mengubah total wajah pulau surga dunia itu menjadi neraka dunia. Akibat serbuan wabah zombie tersebut, pulau itu terisolir dari semua komunikasi ke dunia luar. Keempat karakter utama musti bahu membahu untuk menyelamatkan diri dari pulau tersebut, dalam keadaan sehat walafiat. Berhasilkah mereka berempat kabur dari pulau Banoi?? Mampukah mereka menyelamatkan umat manusia yang masih tersisa di pulau itu?? Mengapa mereka tidak terkena wabah zombie?? Semuanya akan terjawab seiring gamer bisa menamatkan game ini.

Alur cerita mengalir lumayan lambat sebagaimana umumnya cerita-cerita pada game RPG lainnya. Ada beberapa misi utama dan misi sampingan yang harus gamer selesaikan terlebih dahulu untuk bisa melanjutkan proses cerita menuju ke bagian cerita berikutnya. Dari beberapa misi tersebut, sedikit demi sedikit akan mulai terkuak apa sebab musabab munculnya wabah zombie di pulau Banoi dan sebenarnya sih, tiada yang istimewa dari kisah upaya bertahan hidup dari para karakter utamanya itu. Semuanya seakan-akan sudah tersetting sedemikian rupa jika keempat karakter utama itu terjebak dalam satu pulau penuh zombie. 

Ada memang beberapa cutscene movie yang muncul usai gamer menamatkan beberapa misi utama di Dead Island. Namun, hampir semuanya itu kurang mampu menjelaskan, mengapa bisa begini?? mengapa bisa begitu?? mengapa cumi-cumi dan bayi gurita bisa berenang di laut?? dan sebagainya. Belum lagi komunikasi antara keempat karakter utama itu sendiri, yang entah mengapa tiba-tiba saling percaya dan saling mau bekerjasama untuk bersama-sama berusaha keluar dari pulau Banoi. Padahal, latar belakang masing-masing karakter yang datang ke Banoi itu berbeda-beda, tapi semuanya hanya sekedar catatan teknis belaka. Tak lebih dan tak kurang. Penulis menduga jika cerita utama di game ini bersifat biasa-biasa saja, disebabkan oleh game ini lebih fokus pada mode multiplayer online (MP OL) daripada mode single player. Dan penulis memang membahas game ini, hanya di mode Single Player saja.